Sabtu, Oktober 22, 2011

Sajak Desember

Oleh Sapardi Djoko Damono

Kutanggalkan mantel serta topiku yang tua
Ketika daun penanggalan gugur
Lewat tengah malam…

Kemudian kuhitung
Hutang-hutangku pada-Mu…

Mendadak terasa: betapa miskinnya diriku;
di luar hujan pun masih kudengar…
dari celah-celah jendela…

Ada yang terbaring di kursi… letih sekali…

Masih patutkah kuhitung segala milikku…
Selembar celana dan selembar baju…
Ketika kusebut berulang nama-Mu;

taram temaram bayang, bianglala itu…


-1961-

pict from here